Home » Bahan Tas » Apa Perbedaan Bahan Dinier D300 dan D600?

Apa Perbedaan Bahan Dinier D300 dan D600?

Memilih bahan tas yang bagus merupakan tantangan bagi kita yang ingin membuat tas custom sendiri. Saat memilih bahan tas, Anda akan mendengar istilah-istilah tentang bahan tas seperti nylon, Cordura, polyester, kanvas, dan bahan-bahan lainnya.

Selain istilah-istilah tersebut, Anda mungkin kebingungan ketika mendengar istilah D300 dan D600 dalam memahami material bahan tas. Apa itu D300 dan D600? Bahan mana yang lebih bagus, D300 atau D600?

Kali ini, Eureka Indonesia akan menjelaskan apa saja karakteristik serta perbedaan bahan D300 dan D600 secara lengkap. Yuk, simak pembahasannya berikut ini!

Pengertian Dinier

Dinier atau denier merupakan istilah satuan serat dalam kain tekstil. Semakin kecil suatu angka dinier, maka semakin kecil pula tingkat kerapatan serat dan semakin tipis seratnya. Sebagai contoh, bahan tekstil polyester 210D memiliki kerapatan yang kecil dan benang yang tipis, dan karakteristik ini menjadikan polyester 210D lebih cocok jika digunakan sebagai bahan untuk bagian dalam tas.

Bahan dengan angka denier lebih tinggi berarti lebih besar tingkat kerapatan seratnya, lebih tebal seratnya, dan tentunya lebih kuat dalam menahan beban. Namun, bahan dengan dinier yang sangat tinggi juga agak kasar dan karakteristik ini membuat bahan polyester dengan dinier sangat tinggi biasa digunakan sebagai bahan dasar tas.

Dari pengertian ini, dapat disimpulkan bahwa bahan polyester D300 berarti bahan polyester dengan satuan dinier 300 dan bahan D600 merupakan bahan polyester dengan satuan dinier 600. Dari kedua perbedaan angka ini, D600 tentunya lebih tinggi diniernya dibandingkan dengan bahan D300.

Perbedaan D300 dan D600

Dari pembahasan di atas, kita sudah memahami pengertian dinier dan sedikit perbedaan antara D300 dan D600. Pada bagian tulisan ini, akan diuraikan perbedaan kedua bahan polyester ini secara lebih rinci.

Bahan D300

Bahan D300 merupakan bahan polyester yang paling umum digunakan sebagai bahan baku pembuatan tas.  Biasanya, bahan D300 sering digunakan sebagai bahan baku pembuatan pouch make up, dompet, aksesoris, dan bahkan tas-tas distro yang cukup keren dan bisa didesain sesuai dengan keinginan Anda.

Meski terkesan lebih ringan dan tipis jika dibandingkan dengan bahan D600, namun D300 bersifat lentur, elastis, dan memiliki sifat anti air sehingga bisa melindungi barang-barang Anda dari lembab dan basah.

Karakter umum bahan D300 antara lain:

  • Anti air dan mampu melindungi barang bawaan Anda.
  • Teksturnya lembut dan halus, sangat ringan, nyaman dipakai untuk kegiatan sehari-hari.
  • Bersifat wrinkle free atau anti kusut sehingga selalu tas Anda akan selalu terlihat rapi.
  • Harga ekonomis dan cocok sebagai bahan baku tas yang diproduksi secara massal.

Bahan ini cocok sekali untuk tas seminar, goodie bag, pouch, tas sekolah, tas belanja, dan tas-tas fungsional lainnya. Namun perlu diingat, karena seratnya yang lebih halus dan lebih ringan, bahan D300 sebaiknya tidak digunakan untuk tas-tas dengan penggunaan yang berat dan berlebihan karena bisa merusak tas.

Bahan D600

Bahan D600 merupakan salah satu bahan Polyester yang juga sama populernya seperti bahan D300. Bahan ini juga populer digunakan untuk membuat tas dengan kualitas menengah, seperti tas travel, tas bekal, tas sekolah, tas untuk menyimpan alat musik, goodie bag promosi, dan lainnya.

Meskipun sama-sama populer, bahan D600 memiliki beberapa perbedaan dibandingkan dengan bahan D300. Perbedaan yang cukup mencolok terlihat pada pori-pori serat kainnya yang bisa terlihat jelas. Tekstur bahan D600 juga lebih kasar dan kaku dibandingkan dengan tekstur D300.

Karakter umum bahan D600 lainnya antara lain:

  • Sama-sama memiliki sifat anti air, bisa melindungi barang bawaan Anda dari basah dan lembab. Ketahanan air D600 jauh lebih baik dibandingkan D300.
  • Memiliki karakter kain yang kaku. Karena kekakuannya ini, tas berbahan D600 rawan berkerut.
  • Harga bahan D600 lebih low budget dibandingkan harga D300. Faktor ini membuat bahan D600 menjadi pilihan yang tepat untuk produksi tas promosi maupun tas seminar.
  • Awet, ketebalan yang pas, dan warnanya tidak mudah pudar. Cocok sekali jika Anda ingin tas yang terjangkau dan tahan lama.

Bahan D600 yang bersifat tahan air juga dikenal dengan istilah D600 terpal karena ketebalan dan sifat anti airnya. Meskipun dikenal dengan angka denier yang lebih tinggi, penggunaan bahan D600 juga harus disesuaikan ya, agar tidak membawa barang dengan berat berlebih untuk menjaga agar tas Anda dari kerusakan.

Bahan D300 dan D600, Mana Bahan yang Lebih Baik?

Itu dia penjelasan tentang perbedaan antara bahan D300 dan D600. Manakah bahan yang lebih cocok untuk Anda?

Jika Anda memerlukan kustomisasi tas untuk keperluan promosi usaha, bimtek, seminar, maupun kebutuhan bisnis, Anda bisa langsung menghubungi konveksi tas Bandung Eureka Indonesia. Kami siap melayani pesanan tas berkualitas tinggi dengan harga yang terjangkau.

 

WhatsApp
Facebook
Twitter

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terbaru